Sebuah foto yang begitu menyayat hati, yang memperlihatkan seekor individu gajah dewasa dan anaknya berusaha melarikan diri dari serangan massa, telah memenangkan pernghargaan Asian Wildlife Photography.
Dalam foto tersebut, digambarkan 2 satwa tersebut berlari diantara gerombolan massa yang melemparkan petasan dan bola-bola api. Mereka terpisah dari kelompoknya.
Tak jelas bagaimana nasib keduanya kini, termasuk alasan mengapa orang-orang tersebut menyerang mereka di jalanan yang membelah hutan tempat gajah hidup. Juga apakah hal tersebut adalah hal normal di sana, bahkan menjadi ritual, juga tak ada informasi tentangnya.
Foto karya Biblap Hazra berjudul Hell is here atau ‘Neraka (tempatnya) Di Sini’ tersebut diambil di negara bagian West Bengal, India, dan memenangkan Sanctuary’s Wildlife Photographer of the Year 2017 Award. Negara bagian West Bengal adalah wilayah yang sering dilanda konflik antara manusia dan gajah.
Biblab masih ingat bagaimana anak gajah itu menjerit-jerit saat berupaya melarikan diri.
Mainak Mazumder, seorang warga Bankura, dikutip dari BBC mengatakan bahwa warga desa di lokasi gajah terbakar tersebut bertanggung jawab pada perusakan hebat habitat gajah dan para gajah di sana menjadi sasaran penyiksaan dan kekejaman manusia yang mengerikan.
The Sanctuary Nature Foundation yang memberikan pengahrgaan tersebut menyatakan, “Di distik Bankura di West Bengal, penghinaan dan penyiksaan seperti ini rutin terjadi. Juga di negara-negara bagian lain yang menjadi habitat gajah, yakni Assam, Odisha, Chhattisgarh, Tamil Nadu dan lainnya.”
“Konflik seperti ini makin meningkat setiap hari,” kata Christy Williams, Direktur World Wildlife Fund di Myanmar, yang melakukan riset bertahun-tahun terhadap gajah di Asia Selatan.
Dia mengatakan bahwa gajah-gajah makin terusing dari habitanya karena ulah manusia. “Hutan-hutan dibabat, dihancurkan, digantikan jalan dan pipa-pipa” tambahnya.
India adalah rumah bagi sekitar 30 ribu gajah asia, yang merupakan 70% dari populasi gajah dunia, dan sekitar 800 ekor ada di West Bengal. Williams mengatakan bahwa di India, manusia dan gajah sulit hidup berdampingan.
“Pada akhirnya, manusia akan selalu menang (terhadap gajah)” pungkas Williams.
