Riza Marlon: Medan Terberat Adalah Kawasan Indonesia Timur…

Mongabay.co.id: Anda adalah pelopor fotografi alam liar Indonesia. Kenapa memilih alam liar, dan bukannya sesuatu yang lebih komersial?

Riza Marlon: Saya bukan pelopor. Kebetulan saja. Pilihan foto alam liar, karena saya suka dengan alam, suka binatang dan suka jalan dan suka motret memotret. Saya jatuh hati dengan itu semua.

Mongabay.co.id: Latar belakang anda adalah Biologi, yang mendukung profesi anda dalam bidang fotografi yang anda tekuni. Sejauh apa faktor latar belakang mempengaruhi hasil akhir seorang fotografer?

Riza Marlon: Latar belakang seorang biolog sangat membantu, karena kita jadi sangat mengenal subyek (satwa liar) nya. Kita jadi tahu mengenai, perilaku, habitat (tempat), dan keberadaan  dan waktu terbaik untuk memotret satwaliar tersebut.

Mongabay.co.id: Anda sudah menjelajah hampir semua wilayah pedalaman Indonesia. Mana medan yang terberat, sekaligus memberikan foto terbaik? Dan mengapa?

Riza Marlon: Medan yang paling berat adalah wilayah atau kawasan Indonesia bagian Timur. Karena topografi alam dan tidak banyak informasi dan akses menuju kesana. Contohnya seperti memotret cendrawasih dan ular-ular berbisa di Papua. Kalau kita sempat dapat apa yang sudah kita cari, kita akan lebih puas.

Komodo. Foto: Riza Marlon

Mongabay.co.id: Anda sudah menerbitkan buku pertama Anda, Living Treasures of Indonesia. Itu pun setelah 20 tahun lebih karir anda. Kenapa menunggu 20 tahun?

Riza Marlon:Memotret alam dan satwa liar di Indonesia merupakan tantangan yang sangat berat. Karena Indonesia memiliki 17.000 pulau dan kaya akan biodiversity yang berada pulau dan tipe habitat. Jadi perlu banyak dukungan banyak pihak !. Selain itu biaya yang dibutuhkan juga sangat tinggi dan waktu yang lama.

Mongabay.co.id: Apa harapan anda soal buku ini?

Riza Marlon: Saya berharap banyak orang Indonesia yang mengikuti jejak ini. Karena masih banyak lagi yang bisa di kembangkan dari kemudahan memotret dan akses sekarang di era digital ini.

Sulawesi Frog. Foto: Riza Marlon

Mongabay.co.id: Menurut Anda, sekuat apa fungsi fotografi dalam memberi support dalam konservasi habitat dan spesies di Indonesia?

Riza Marlon: Tak kenal tak sayang. Banyak sekali orang Indonesia tidak mengenal akan alam dan satwa liarnya sendiri. Fotografi adalah salah satu cara untuk memperkenalkan alam dan satwa liar Indonesia.

Mongabay.co.id: Sejauh ini, apa yang masih menjadi mimpi anda, sebagai fotografer alam liar di Indonesia?

Riza Marlon: Saya akan tetap berkarya membuat buku en buku en buku dan seterusnya untuk lebih mempopulerkan alam dan satwa liar dan fotografi di Indonesia…paham ! hahahaahaha…

Artikel yang diterbitkan oleh
, , ,