Anda tentu masih ingat kasus orangutan di kebun binatang Taru Jurug Solo bernama Tori, kan? Yup, Tori dikenal karena kebiasaannya merokok, akibat sering diberi pengunjung kebun binatang. Kabar terbaru dari Tori datang hari Kamis 27 September 2012 silam. Tori kini sudah menjadi ibu dari seekor bayi orangutan!
Tori melahirkan bayinya tanpa diketahui oleh pihak Kebun Binatang Taru Jurug. Sang pawang tahu bahwa Tori sudah melahirkan saat akan memberi makan bagi orangutan betina ini hari Rabu 26 September 2012 silam.
Dari laporan Vivanews.com, Direktur Utama, Lilik Kristianto mengatakan proses kelahiran bayi orangutan itu secara alami seperti halnya proses kelahiran di alam bebas. “Tahu sudah melahirkan bayi orangutan, tim dokter langsung memantau kesehatan bayi dan induknya secara visual. Selain tim dokter, kini pawang orangutan juga memantaunya selama 24 jam,” tuturnya.
Kehamilan Tori diketahui oleh tim dokter sejak kedua orangutan itu masih tinggal di kandang lama. Tori dan Didi baru direlokasi ke tempat rehabilitasi di pulau itu baru sekitar bulan Juli lalu.”Tim dokter menyebutkan kehamilan Tori telah berlangsung sejak 9 bulan yang lalu,” ujarnya.
Awalnya sempat dikhawatirkan kecanduan merokok Tori akan mempengaruhi kehamilannya. “Tetapi ternyata tidak. Bahkan, sebelum dipindahkan ke kandang baru kondisinya juga sudahclear semua,” papar Lilik.
Tori dipindahkan ke kandang barunya tanggal 25 Juli 2012 untuk menghindari pemberian rokok dari pengunjung kebun binatang yang iseng. Bersama pasangannya, Didi, Tori kemudian tinggal di sebuah pulau terpisah yang dibatasi oleh sungai kecil. Pemindahan dimaksudkan untuk memberikan lingkungan hidup yang lebih baik dan menyenangkan bagi pasangan orangutan Kalimantan tersebut, juga memberikan solusi permanen untuk menghentikan kebiasaan merokok yang dilakukan Tori selama ini. Kecanduan Tori akan rokok akibat pemberian pengunjung ini, sudah berlangsung selama 10 tahun.
Seperti dilaporkan oleh beritasatu.com, hingga kini belum diketahui jenis kelamin bayi Tori, karena masih belum memungkinkan untuk mendekat.
“Tori juga dilahirkan di kebun binatang ini, 14 tahun yang lalu. Sebagai orangutan yang lahir di kebun binatang, tentu saja Tori tidak terlalu pintar memanjat pohon. Sungguh mengejutkan dia masih memiliki naluri alaminya sebagai orangutan normal. Dia ibu yang baik,” ujar Lilik Kristanto kepada beritasatu.com hari Kamis 26 September 2012 silam.
Menurut penuturan Lilik Kristanto, bayi ini diberi nama Jokowi, atau singkatan dari Joko Widodo yang saat ini masih menjabat Walikota Solo.
