Video: Dua Anak Harimau Terekam di Taman Nasional Sembilang, Sumatera

Dua anak harimau Sumatera tertangkap kamera di belantara hutan Sumatera. Video ini adalah video pertama yang berhasil merekam keberadaan anak-anak harimau Sumatera di habitat mereka. Kedua anak harimau ini terekam di Taman Nasional Sembilang di pesisir timur Sumatera bagian Selatan.

Video ini didapat setelah para ahli dari Zoological Society of London menghabiskan empat tahun melakukan penelitian di Taman Nasional Berbak yang selama ini belum terjamah dengan menggunakan kamera tersembunyi. Setelah sekian lama menanti, akhirnya mereka mendapatkan bukti di wilayah yang tak jauh dari Berbak, yaitu di area Taman Nasional Sembilang yang menjadi wilayah perkembangbiakan harimau Sumatera.

Dalam video ini terlihat si induk harimau berjalan melintasi kamera, diikuti oleh anak-anak mereka yang diperkirakan berusia kurang dari 1 tahun. Hal ini sangat menggembirakan mengingat jumlah harimau Sumatera diperkirakan hanya tersisa sekitar 400 ekor di alam liar, dan membuat penampakan mereka begitu sulit direkam, apalagi adanya anak-anak harimau hasil pembiakan di alam aslinya.

Kepala Konservasi Regional dari ZSL, Sarah Christie mengatakan bahwa ini adalah hadiah menjelang Natal terbaik yang pernah ada, dan mereka sangat gembira menemukan bukti adanya perkembangbiakan harimau Sumatera di Sembilang. “Kami akan terus bekerja sama dengan pimpinan taman nasional dan pemerintah untuk memastikan bahwa wilayah ini harus dilakukan patroli dengan lebih baik dan dengan perlindungan yang meningkat,” ungkap Sarah.

Sementara, Country Manager ZSL Indonesia, Dr. Dolly Priatna mengatakan,”Ini adalah area kunci untuk harimau Sumatera. Jika habitat ini selamat, maka semua yang terkait dengan mereka akan selamat, termasuk hutan terbesar terakhir di Asia, yang menyimpan cadangan karbon untuk menekan perubahan iklim.”

Taman Nasional Sembilang dan Berbak adalah wilayah konservasi yang masih tersisa sedikit yang mampu menjaga populasi harimau Sumatera. Data yang ditemukan oleh ZSL ini akan membantu pemerintah Indonesia untuk menigkatkan perlindungan dan konservasi terhadap spesies terancam punah ini..

Artikel yang diterbitkan oleh
, , , , ,