, ,

Berlayar dari Papua ke Jakarta, Rainbow Warrior III akan Pantau Laut dan Hutan Indonesia

Rainbow Warrior III, kapal terbaru Greenpeace, akan berkeliling Indonesia dari Papua ke Jakarta pada 9 Mei sampai 10 Juni 2013. Kapal unik ini mengadakan perjalanan di Indonesia mengusung tema, “100% Indonesia, Bersama Melindungi Hutan dan Laut Kita.”

Kapal ini pertama didesain dan dibuat khusus untuk Greenpeace. Ia salah satu kapal paling ramah lingkungan yang pernah ada di dunia. Dirancang khusus sebagai kendaraan kampanye lingkungan. Kapal ini didanai individu-individu pendukung Greenpeace di seluruh dunia, sekitar 50.000 orang termasuk dari Indonesia.

Longgena Ginting, Kepala Greenpeace Indonesia mengatakan, kapal ini aset unik dalam penyelamatan planet bumi dan melindungi kepentingan umat manusia. Ia berada di garis depan kampanye Greenpeace, kerap berlayar ke tempat terpencil dan menjadi saksi langsung serta aksi menghentikan perusakan lingkungan.

“Tahun ini, Rainbow Warrior di sini untuk meluncurkan kampanye baru laut Greenpeace Indonesia dan mendukung komitmen Presiden SBY melindungi hutan Indonesia dan menurunkan emisi gas rumah kaca Indonesia,” katanya dalam rilis kepada media, Selasa (8/5/13).

Dia mengatakan, Rainbow Warrior telah menjadi jiwa dan hati kampanye global Greenpeace selama 30 tahun lebih. “Ia telah diserang, ditabrak, ditembaki dan dibom, tetapi semangat Rainbow Warrior tetap kuat seperti sejak dulu.”

Menurut dia, Indonesia rumah bagi salah satu laut terkaya dan hutan paling alami di dunia. Tahun ini, Rainbow Warrior III akan mengadakan perjalanan hingga  bisa bercerita kepada dunia tentang kekayaan alam, dan betapa penting melindungi warisan alam ini.

Kapal ini reinkarnasi ketiga dari kapal legendaris. Rainbow Warrior I berlayar pada 1978 sebelum dibom pemerintah Prancis pada 1985, saat akan melangsungkan protes percobaan nuklir Prancis di Pasifik. Rainbow Warrior II mulai berlayar pada 1989 dan berkampanye mencegah perusakan lingkungan selama 22 tahun di seluruh belahan bumi.

Rainbow Warrior II ini sudah tiga kali mengunjungi Indonesia. Kunjungan pertama Januari 2004 saat Konvensi Keragaman Hayati PBB. Pada 2005, Rainbow Warrior membantu organisasi pertolongan medis Medecins Sans Frontieres (MSF) menyalurkan bantuan di wilayah terkena dampak tsunami di Indonesia.

Pada Desember 2007, kapal ini melakukan pelayaran formasi (flotilla) bersama ratusan kapal nelayan setempat di Bali mempromosikan perlindungan hutan saat Konvensi Iklim PBB (UNFCCC) ke-13. Pada 2010, Rainbow Warrior ingin datang ke Indonesia dalam rangka tur Turn The Tide Asia Tenggara. Sayangnya, ditolak masuk ke perairan Indonesia.

Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono, menerima undangan mengunjungi kapal terbaru Greenpeace ini. Dalam pertemuan dengan Eksekutif Direktur Greenpeace International,  Kumi Naidoo, di Jakarta, 7 Juni 2012, Presiden akan menyambut Rainbow Warrior. Dia menerima undangan Kumi berkunjung ke kapal itu.

Artikel yang diterbitkan oleh
, ,