Mongabay.co.id

Inilah 9 Bunga yang Melambangkan Perdamaian

 

 

Bunga telah lama digunakan untuk mengungkapkan perasaan, emosi, bahkan melambangkan perdamaian. Bunga-bunga tersebut mewakili berbagai aspek, mulai ketenangan dan ketentraman hingga harmoni dan keseimbangan.

Beberapa simbolisme bunga ada yang berasal dari legenda dan mitos kuno, diwariskan dari generasi ke generasi, sebagaimana dikutip dari AZ Animals dan sumber lain.

Baca: Edelweis, Bunga Abadi yang Dilarang Dipetik Sembarang

 

Bunga lavender. Foto: Wikimedia Commons/Fir0002/Free Documentation

Lavender 

Bisa jadi, inilah bunga yang paling sering dikaitkan dengan kedamaian dan ketenangan. Lavender [Lavandula] tidak hanya melambangkan kedamaian tetapi juga kesunyian, ketenangan, kesucian, penyembuhan, dan kemuliaan. Lavender juga dikaitkan dengan chakra mahkota, pusat energi yang memengaruhi keterhubungan spiritual dan kesadaran.

Dengan kelopak ungu elegan dan aroma manis yang lembut, lavender sempurna untuk taman batu dan tanaman tepi. Kita juga dapat menggunakannya dalam masakan, penolak serangga, atau dalam minyak esensial dan lotion.

 

 

Pohon zaitun beserta buahnya. Foto: Pixabay/leszek_kruk/Public Domain

Zaitun 

Banyak tumbuh di wilayah Mediterania, pohon zaitun [Olea europaea] adalah semak atau pohon kecil yang menghasilkan buah kecil yang disebut zaitun. Berakar pada tulisan kuno dalam kitab suci, zaitun telah menjadi simbol perdamaian bagi dunia. Ungkapan terkenal “extending an olive branch” [menyodorkan ranting zaitun] berarti menginginkan perdamaian.

Pohon zaitun juga dapat melambangkan persahabatan, rekonsiliasi, penyembuhan, penyucian, dan kemenangan. Orang-orang membudidayakan pohon zaitun untuk minyak, kayu yang bagus, buah, dan tanaman hias.

 

 

Lili putih. Foto: Pixabay/David/Public Domain

Lily 

Tumbuhan ini berasal dari wilayah tropis Asia Tenggara dan Amerika Selatan, yang terdiri lebih dari 40 spesies. Mereka terkenal dengan bunga putih yang cantik dan lembut serta sering menyertai berbagai acara.

Lili [Spathiphyllum wallisii] melambangkan perdamaian, juga berarti kepolosan, kesucian, harapan, kemakmuran, penyembuhan, dan ketenangan. Tanaman ini memiliki sifat penyembuhan, seperti meningkatkan tingkat kelembaban udara, mengurangi racun, dan membantu Anda bernapas lebih baik.

 

 

Bunga poppy putih. Foto: Pixabay/LadyLioness/Public Domain

Poppy Putih 

JIka bunga poppy merah melambangkan kenangan dan penghormatan, maka poppy putih [Papaver somniferum L] melambangkan perdamaian. Dua varian warna ini sering digunakan bersamaan ketika mengumpulkan dana untuk kelompok-kelompok perdamaian atau untuk mendukung korban perang.

Poppy putih juga dapat melambangkan peringatan bagi korban perang, komitmen untuk perdamaian, dan pengurangan konflik. Poppy putih dipakai sebagai tanda penghormatan bagi korban perang dan sumpah perdamaian.

 

 

Mawar putih. Foto: Pixabay/mariya_m/Public Domain

Mawar Putih

Mawar putih adalah simbol utama dari elegansi, romansa, dan kemurnian. Dengan kelopak putihnya yang dramatis dan bersih seperti salju, mawar-mawar ini menjadi favorit dalam pernikahan dan pesta ulang tahun pernikahan. Beberapa makna lain dari mawar putih termasuk kepolosan, kesetiaan, cinta, perdamaian, persatuan, kegembiraan, dan awal yang baru.

 

 

Bunga teratai yang melambangkan kehidupan manusia. Foto: Humaidy Kenedy/Mongabay Indonesia

Teratai 

Tanaman air ini tumbuh dari lumpur dan mekar setiap hari. Dikarenakan siklus kehidupan unik mereka, bunga teratai/lotus [Nelumbo nucifera] dilambangkan sebagai kelahiran kembali, kemurnian, kekuatan, ketahanan, keindahan, pencerahan, perdamaian, belas kasihan, dan harmoni. Ini adalah simbol dalam beberapa agama, seperti Buddhisme, Hinduisme, dan Jainisme, yang mewakili kemurnian spiritual dan ketuhanan.

 

 

Bunga violet. Foto: Wikimedia Commons/Fritz Geller-Grimm/CC BY-SA 2.5

Bunga Violet 

Bunga violet [Viola odorata] sering dikaitkan dengan perdamaian, dedikasi, dan penyembuhan sejak zaman Romawi Kuno. Mereka percaya bahwa bunga ini melambangkan perdamaian di kehidupan setelah mati. Violet juga merupakan warna chakra mahkota [Sahasrara], yang mengatur pencerahan dan kesadaran.

 

 

Bunga cosmos. Foto: Wikimedia Commons/Priyangshu Pragyan Borah/CC BY-SA 4.0

Bunga Cosmos 

Bunga kosmos [Cosmos] termasuk keluarga bunga matahari dan bermanfaat bagi lingkungan karena menarik polinator seperti lebah dan kupu-kupu. Bunga ini melambangkan ketertiban, keharmonisan, ketenangan, kebahagiaan, keseimbangan, kesederhanaan, kepolosan, dan perdamaian. Bunga ini tumbuh dengan sangat mudah, bahkan di tanah yang kurang subur, sehingga mereka juga melambangkan ketahanan dan kemandirian.

 

 

Melati putih. Foto: Pixabay/ignartonosbg/Public Domain

Melati Putih 

Inilah salah satu bunga nasional Indonesia selain bunga padma raksasa dan anggrek bulan. Bunga melati putih [Jasminum sambac] memiliki berbagai sebutan berbeda di setiap daerah. Orang Aceh menyebutnya meulu atau riwat. Di Bali disebut menuh, sedangkan di Bima dan Sumbawa dinamakan mundu. Berbeda lagi dengan orang Gayo dan Batak yang menyebutnya melur.

Sudah sejak lama bunga melati punya makna penting pada tradisi Indonesia. Bunga ini melambangkan kesucian, kedamaian, keanggunan dalam kesederhanaan, dan ketulusan. Bunga ini juga melambangkan keindahan dan kerendahan hati, karena meskipun tumbuh di semak-semak, bunga melati memiliki wangi yang semerbak. [Berbagai sumber]

 

Exit mobile version