Baru-baru ini, para ilmuwan mengetahui bahwa hiu-hiu dari Greenland dapat hidup hingga 400 tahun, yang menjadikan mereka sebagai vertebrata dengan umur terpanjang di dunia.
Rekor ini memecahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh paus bungkuk yang diketahui mampu hidup hingga 200 tahun.
Hiu-hiu Greenland dikenal sebagai “pemakan bangkai” yang akan memakan hampir apa saja, seperti paus, cumi-cumi, ikan, bahkan bangkai rusa. Dibandingkan dengan hiu lain, hiu Greenland ini bergerak begitu lambat, kira-kira 1.4 km per jam. Hiu ini dapat tumbuh hingga sepanjang 6 meter, pertumbuhan yang memerlukan waktu berabad-abad.
Seperti dilaporkan dalam jurnal Science, para peneliti yang dipimpin oleh John Steffensen dari University of Copenhagen, Denmark mampu menentukan bahwa hiu Greenland hanya tumbuh 1 cm per tahun, dari prediksi kurva pertumbuhan yang membantu mereka memperkirakan umurnya.
Mereka juga menggunakan metode tak biasa yaitu “bomb pulses” dari carbon-14, isotop berat yang merupakan uji coba nuklir yang ditinggalkan pada pertengahan 1950-an.
Teknik penentuan umur oleh Steffensen dan timnya ini dinilai cukup kreatif dan mendapat pujian. “Siapa yang menyangka bahwa uji coba bom nuklir mampu menentukan usia hiu?” kata Michael Oellermann, seorang psikologis dari Loligo Systems di Viborg, Denmark.
Dengan mengkorelasikan penanggalan radiocarbon dengan ukuran hiu untuk menentukan umur, tim peneliti ini menemukan ada satu hiu yang sudah berumur 392 tahun, sehingga diperkirakan dia lahir pada tahun 1624!
Hiu-hiu tua ini tidak akan memulai kawin hingga berumur setidaknya 156 tahun, kata para peneliti.